3 Rahasia Besar Yang Iblis Ceritakan Kepada Nabi Musa a.s.

Dikisahkan dari sebuah hadits yang diriwayatkan oleh Abu Bakar Al-Quraisy, Abu Bakar Al-Quraisy berkata dari Ibnu Umar, bahwa suatu ketika seorang iblis mengunjungi Nabi Musa a.s untuk meminta bantuan agar kelak dirinya tidak dimasukkan ke dalam neraka jahanam yang bahan bakarnya dari jin, syetan atau iblis dan manusia. 

Iblis adalah mahluk Allah yang diciptakan dari api neraka membangkang dari perintah-Nya, mereka merasa sombong dan takabur dalam menjalankan perintah Allah untuk bersujud kepada Nabi Adam a.s atas dasar asal penciptaannya, sebab iblis merasa bahwa dia diciptakan dari sesuatu yang jauh lebih unggul dari asal penciptaan Nabi Adam a.s yang hanya dari segumpal tanah, dari hal tersebut Allah Murka terhadap apa yang telah iblis lakukan. 

Suatu ketika datanglah seorang iblis kepada Nabi Musa dalam sebuah Majlis dan melakukan pembicaraan yang diriwayatkan oleh Abu Bakar Al-Quraisy, Abu Bakar Al-Quraisy berkata dari Ibnu Umar. 

Iblis berkata : " Assalamualaikum wahai Musa" 

Nabi Musa : " Alaissalam, siapakah anda " 

Iblis : " Saya iblis "

Nabi Musa : "Semoga Allah tidak memberi penghargaan kepadamu, apa maksud kedatanganmu" ?

Iblis : "Aku datang kepadamu untuk memeluk islam karena kedudukanku di sisi allah" 

Nabi Musa : "Apa yang engkau ketahui tentang dirimu "

Iblis : "Aku selalu menggoda manusia ke jalan yang sesat "

Nabi Musa : "Apa yang dilakukan manusia, sehingga kamu menguasainya" 

Iblis : "ia menyombongkan diri, ia merasa banyak amalnya, ia lupa akan dosa-dosanya, Wahai Musa engkau adalah rasul yang dipilih Allah SWT dan engkau berbicara langsung kepada-Nya dan kini aku ingin bertaubat kepada-Nya"

Nabi Musa : "Engkau diperintahkan oleh Allah SWT untuk bersujud di kubur Nabi Adam a.s. niscaya taubatmu akan diterima" 

Dengan keangkuhan iblis diapun berkata dengan lantang penuh kesombongan

Iblis : " Wahai Musa dulu saat Adam masih hidup saya disuruh bersujud kepadanya tetapi saya tidak sudi, apalagi kini dia sudah meninggal dunia" 

Nabi Musa : "Janganlah engkau angkuh dan sombong wahai iblis" 

Iblis : "Engkau berhak meminta pertolongan kepada tuhanmu, maka ingatlah aku dalam 3 hal"

Tiga hal pesan Iblis kepada Nabi Musa as.

Pertama 

Ingatlah kepadaku ketika engkau marah, karena petunjukku ada di dalam hatimu dan aku bersemayam di dalamnya dan mataku ada di dalam matamu, serta aku berjalan di tubuhmu melalui jalannya darah.

Maka jauhkanlah diri kita dari sifat marah, karena saat itulah kita tidak mampu menjaga apa yang kita ucapkan dan apa yang kita lakukan, karena segala perbuatan saat kita marah adalah petunjuk keji dari syetan, sebab itulah di riwayatkan bahwa "ilmu yang paling tinggi diantara kamu adalah ilmu sabar"

Kedua 

Ingatlah kepadaku ketika engkau dalam pertempuran, dalam peperangan. Karena aku datang pada anak Adam untuk mengganggu ketika bertempur. Maka ingatkanlah tentang keluarganya dan hartanya. (dengan begitu tidak akan mundur perang).

Saat perang yang dimaksud untuk saat ini adalah saat kita menjalankan tugas atau tanggung jawab sehingga saat tersebut kita dijerumuskan oleh iblis dengan keluarga dan harta yang menyebabkan banyak dari para pemimpin kita lupa akan tanggung jawabnya karena harta dan permintaan dari keluarganya. 

Ketiga

Jangan sekali-kali di tempat sepi bersama seorang perempuan. (maksudnya dia iblis akan mengganggu supaya keduanya sama-sama terjerumus), oleh sebab kita kita diharamkan untuk berada berduan dengan lawan jenis karena segala sesuatu bisa terjadi karena ada syetan yang menjadi orang ketiga sebagai penggoda dan menjeremuskan ke jalan sesat.

Tweet